sawitsetara.co – SENDAWAR – Anggota DPRD Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Rosaliyen, menyuarakan keprihatinannya terhadap kontribusi sejumlah perusahaan perkebunan kelapa sawit. Ia menilai perusahaan belum memberikan dampak positif yang signifikan bagi daerah dan masyarakat sekitar.
Pihaknya menyoroti dampak negatif yang dirasakan di beberapa kecamatan seperti Bentian Besar, Siluq Ngurai, dan Bongan. Ia menyoroti kerusakan infrastruktur, khususnya jalan, yang disebabkan oleh lalu lintas angkutan CPO dan TBS. Kerusakan ini menjadi masalah utama di wilayah tersebut.
“Sekarang perusahaan sawit ini, seperti di Bentian Besar, habis tanah kami di sana. Siluq Ngurai, Bongan, habis semua. Sekarang apa timbal balik yang kami dapat? Tidak ada,” katanya, seperti dikutip rri.co.id, Jumat (31/10/2025).

Rosaliyen mendesak pemerintah daerah untuk memastikan perusahaan sawit memberikan kontribusi nyata, termasuk pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB-P2) yang penting untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Pihaknya juga mengkritik keras kurangnya timbal balik yang dirasakan masyarakat, serta menyinggung ketidaktransparanan koperasi plasma yang bermitra dengan perusahaan sawit. Ia juga menyoroti pertanyaan masyarakat terkait dana talangan dan harapan untuk menikmati hasil sawit sendiri.
“Mau berharap sama plasma yang hanya Rp150 ribu per bulan? Sekarang loh, harga beras sudah Rp300 ribu per sak,” kata Rosaliyen, mengungkapkan kekecewaan masyarakat.

Rosaliyen menegaskan dukungan DPRD Kubar terhadap investasi, namun menekankan pentingnya investasi yang memberikan manfaat bagi masyarakat. Ia menyoroti dampak buruk akibat jalan rusak yang menyebabkan warga kesulitan mendapatkan akses kesehatan.
“Sudah berapa kali warga yang mau berobat tapi meninggal di perjalanan, karena jalan yang rusak parah akibat angkutan sawit. Apa itu yang harus kami nikmati dari investasi ini? Tolonglah perusahaan yang di Bentian Besar, Siluq Ngurai, dan lainnya agar memperhatikan masyarakat,” tegasnya.



Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *