sawitsetara.co – PADANG – Harga tandan buah segar provinsi Sumatera Barat sedikit meredup namun masih berada di level Rp3.000.
Penurunan harga sawit Provinsi Sumatera Barat dipengaruhi oleh harga crude palm oil (CPO) turun sebesar Rp365,58/kilogram (kg), dimana harga yang ditetapkan menjadi Rp12.511,00/kg, dimana pada periode sebelumnya berada pada harga Rp12.876,58/kg.
Serta dipengaruhi oleh harga kernel atau inti sawit pada periode ini merosot sebesar Rp206,04/kg, dimana harga yang ditetapkan adalah Rp8.821,33/kg, dibandingkan periode sebelumnya berada diharga Rp9.027,73/kg.
Ini membuat harga TBS Sumatera Barat pada periode ini turun meskipun tipis sebesar Rp86,39/kg yang lebih dari 3.000 menjadi Rp3.065,63/kg, padahal di periode sebelumnya masih di harga Rp3.152,02/kg.
Sementara Untuk angka indeks K pun tetap diangka 93,66%.
Berdasarkan hasil wawancara bersama Ketua DPW APKASINDO (Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia) Sumatera Barat, Jufri Nur, SE.,MM menyampaikan penurunan ini disebabkan oleh harga CPO dan harga kernel.
“Harapannya harga di Sumbar agar dapat kembali naik dan menyala terus,” ujar Jufri kepada sawitsetara.co.
Berikut detail harga TBS Provinsi Sumatera Barat periode IV (22 – 31 Agustus 2024) adalah sebagai berikut :
Harga TBS umur 3 tahun: Rp2.278,89
Harga TBS umur 4 tahun: Rp2.575,47
Harga TBS umur 5 tahun: Rp2.722,42
Harga TBS umur 6 tahun: Rp2.753,77
Harga TBS umur 7 tahun: Rp2.773,96
Harga TBS umur 8 tahun: Rp3.019,94
Harga TBS umur 9 tahun: Rp3.061,15
Harga TBS umur 10 s/d 20 tahun: Rp3.065,63
Harga TBS umur 21 tahun: Rp3.962,42
Harga TBS umur 22 tahun: Rp3.952,22
Harga TBS umur 23 tahun: Rp2.912,94
Harga TBS umur 24 tahun: Rp2.769,02
Jur: randa
Red: Ningrum
