sawitsetara.co – JAKARTA – Dalam memperkuat pengelolaan minyak sawit yang bertanggung jawab, Standar minyak Sawit Berkelanjutan Malaysia (MSPO) atau dikenal sebagai MSPO 2.0 secara resmi mulai berlaku 1 Januari 2025.
Standar baru ini menghadirkan pedoman yang lebih ketat dalam keberlanjutan, keterlacakan, dan pratik etis dalam produksi minyak sawit.
Hal ini dijelaskan secara resmi oleh Pihak MSPO menyampaikan bahwa MSPO 2.0 merupakan penyempurnaan dari standar yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 2013.
“Standar ini kini mengadopsi persyaratan yang lebih komprehensif dan selaras dengan tuntutan global terkait praktik bertanggung jawab terhadap lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan,” ujar Pihak MSPO.
Sejak diperkenalkan, sertifikasi MSPO telah menjadi inti dari komitmen Malaysia terhadap transparansi dan keberlanjutan.
Menurut pihak MSPO menyampaikan peningkatan dalam MSPO 2.0 mencakup langkah baru untuk memperkuat pengelolaan minyak sawit yang bertanggung jawab.
MSPO 2.0 dipandang sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan global untuk produk minyak sawit yang berkelanjutan.
Sebagai salah satu produsen utama minyak sawit dunia, Malaysia berharap standar ini dapat memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam industri berbasis keberlanjutan.
Maka itu, Malaysia memperkuat komitmennya untuk menyeimbangkan kebutuhan ekonomi, sosial dan lingkungan, sekaligus memastikan minyak sawit lokal tetap diakui dan dihargai dipasar global. Sumber:Infosawit